5 Inspirasi Konsep Pagar Baja Ringan
Tertarik dengan variasi material pagar yang berbeda? Pertimbangkan menggunakan pagar baja ringan untuk hunian impianmu. Saat ini, penggunaan baja ringan sedang naik daun dalam industri konstruksi. Tak hanya sebagai atap, baja ringan juga populer digunakan untuk berbagai kebutuhan lain seperti pintu garasi, saluran air, kanopi, hingga struktur rangka atap. Alasan banyak orang memilih baja ringan? Material ini menawarkan keunggulan-keunggulan tertentu yang tak dimiliki oleh bahan lain. Bagi yang tertarik dengan konsep, simak berbagai ide desain serta plus minusnya di bawah ini.
- Desain Pagar Baja Ringan untuk Hunian Modern
- Pagar Baja Ringan dengan Sentuhan Kayu.
- Pintu Pagar Sliding Berbahan Baja Ringan
- Pintu Pagar Baja Ringan Modern.
- Pintu Pagar Spandek Berbahan Baja Ringan
- Kelebihan Baja Ringan
- Ringan dan Sederhana Dalam Pemasangannya
- Kuat Melawan Kondisi Cuaca Ekstrem dan Hama
- Tidak Rentan Terhadap Api.
- Dapat Daur Ulang
- Menangkap Panas Matahari
- Kelemahan Pagar Baja Ringan:
Desain Pagar Baja Ringan untuk Hunian Modern
Konsep Pagar Baja Ringan Sederhana.
Apabila hunianmu mengusung konsep minimalis, maka dengan material baja ringan seperti ilustrasi di atas bisa menjadi pilihan tepat. Sesuai dengan namanya, dengan gaya minimalis ini menghadirkan desain simpel tanpa banyak hiasan atau detail tambahan. Pilihan warna putih menjadi dominan sebab sesuai untuk berbagai tipe rumah, dari tipe 36, desain modern, hingga rumah dengan area pekarangan yang luas.
Pagar Baja Ringan dengan Sentuhan Kayu.
Pagar dengan material baja ringan beraksen kayu dapat kamu pilih untuk menciptakan nuansa yang alami dan estetik. Dari perspektif lingkungan, pagar dengan sentuhan kayu ini sangat sesuai untuk daerah beriklim tropis seperti Indonesia. Keadaan iklim ini menjadikan pagar lebih tahan lama dan perawatannya menjadi lebih simpel. Untuk tampilan yang memikat, pertimbangkan jenis kayu seperti cemara, cedar, jati, atau mahoni.
Pintu Pagar Sliding Berbahan Baja Ringan
Pintu geser, yang juga dikenal sebagai sliding gate, dapat menjadi pilihan desain yang efisien dalam hal penggunaan ruang. Menggunakan pagar jenis ini memudahkan Anda dalam hal pembukaan karena ringan dan mudah untuk ditarik. Baja ringan merupakan bahan pilihan yang tepat untuk pintu sliding dengan nuansa modern, seperti ilustrasi yang diberikan. Pilihan warna hitam akan menambah kesan elegan, membuatnya tampak selalu modis dan awet di berbagai era.
Pintu Pagar Baja Ringan Modern.
Walau umumnya digunakan untuk konstruksi atap, baja ringan taso kini semakin populer sebagai bahan pembuatan pagar guna meningkatkan keamanan hunian.Baja ringan jenis ini dikenal karena pemanfaatan teknologi canggih yang menghasilkan konstruksi baja berkekuatan tinggi namun tetap enteng. Keunggulan lainnya, material ini menggunakan galvalume, sebuah kombinasi dari unsur karbon, aluminium, dan zinc yang memberi ketahanan terhadap korosi.
Pintu Pagar Spandek Berbahan Baja Ringan
Pagar yang terbuat dari baja ringan spandek memberikan sentuhan minimalis dan rapi pada fasad rumah Anda. Meski sering ditemui pada rumah bergaya minimalis, pagar jenis ini sesuai untuk beragam gaya desain hunian. Tampilannya dapat semakin memikat dengan penambahan dekoratif seperti lampu dekor, tanaman merambat, dan hiasan pagar lainnya. Untuk melengkapi, berikut beberapa keuntungan dan kerugian dari penggunaan nya yang perlu Anda ketahui.
Kelebihan Baja Ringan
Selayaknya material lain, juga memiliki kekurangan yang penting untuk dipertimbangkan. Jika kekurangan ini tak jadi masalah besar, maka kamu boleh menggunakan material tersebut. Namun, sebelum kita membahas kekurangan dari penggunaannya jenis baja ringan, ketahui dulu kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh material satu ini. Ada juga merk baja ringan seperti Taso yang bisa menjadi salah satu list baja ringan yang mau Anda pertimbangkan untuk beli, silahkan klik ini untuk mengetahui harga dari Baja Ringan Taso
Ringan dan Sederhana Dalam Pemasangannya
Dengan berat hanya kira-kira 9 kilogram tiap meter persegi, berbahan baja ringan benar-benar sesuai dengan julukannya sebagai material yang efisien. Kelebihan lainnya, bahan ini sangat praktis saat diinstal. Keringanannya memudahkan proses penyambungan berbahan baja ringan. Oleh karena itu, Anda tidak membutuhkan banyak waktu untuk memasangnya pada tempat tinggal Anda.
Kuat Melawan Kondisi Cuaca Ekstrem dan Hama
Walaupun memiliki bobot yang ringan, ketangguhan pagar berbahan baja ringan tak perlu diragukan. Material ini dikenal sangat resisten terhadap berbagai kondisi cuaca, terutama jika kita bandingkan dengan pagar berbahan kayu atau baja biasa. Kayu seringkali menjadi rapuh dan berisiko dimakan oleh rayap. Di sisi lain, baja cenderung kurang mampu bertahan di bawah cuaca yang tidak bersahabat, sehingga dengan waktu, material ini menjadi rentan berkarat.
Tidak Rentan Terhadap Api.
Dari Segi Keamanan, Material Ini Sangat Aman
Pagar berbahan baja ringan dikenal aman karena keberannya yang tidak gampang terbakar, terutama jika kita bandingkan dengan pagar kayu yang memang mudah terbakar. Namun, perlu diingat bahwa pagar ini sebaiknya tidak didekatkan dengan instalasi listrik karena dapat menghantarkan arus listrik.
Dapat Daur Ulang
Jika terjadi kesalahan ukuran pada baja ringan yang Anda pesan, jangan risau. Baja ringan dapat didaur ulang. Namun, proses pelelehan dan pendauran ulangan sebaiknya dilakukan oleh profesional.
Menangkap Panas Matahari
Baja ringan efektif dalam menyerap panas matahari ketika digunakan sebagai pagar. Namun, perlu diperhatikan bahwa ketika digunakan sebagai atap, panas yang diserapnya mungkin akan meningkatkan suhu ruangan.
Kelemahan Pagar Baja Ringan:
Mahal: Meskipun ringan, harga nya relatif tinggi, tergantung pada merek dan kelengkapan tambahannya.
Ukuran Tetap: Anda mungkin dapat melebur dan mendaur ulangnya, namun Anda tidak bisa mengubah ukuran sesuai keinginan dengan mudah.
Rentan Dihuni Pencuri: Keamanannya mungkin terjaga dari api, tetapi desainnya yang terkadang memiliki celah membuatnya mudah untuk ditembus. Oleh karena itu, desain yang tinggi dan solid direkomendasikan.
Konduktor Listrik: Baja ringan memang dapat menghantarkan listrik, jadi hati-hatilah dalam penempatannya, khususnya di dekat instalasi listrik.
Setelah mengetahui pro dan kontra nya, apakah Anda masih tertarik menggunakan material ini?